Yaps pada kesempatan kali ini saya akan sedikit berbagi cerita tentang kegiatan yang keren dan bermanfaat. Apa itu?
Mungkin banyak yang bertanya-tanya apa itu sebenarnya Satoe Atap.
Kepanjangan Satoe Atap itu sendiri adalah Sayang Itoe Asli Tanpa Pamrih. Sebuah komunitas yang mengajarkan pendidikan dan keterampilan kepada anak-anak jalanan dan kaum miskin kota. Kita bisa langsung ikut andil dalam memperjuangkan masa depan mereka.
Karena bagaimanapun kita masih memilik nurani dan rasa saling peduli terhadap sesama. Tidak hanya pengajaran dan keterampilan saja yang diajarkan, tetapi kita ikut bermain dalam dunia mereka. Dengan segala keterbatasan yang ada kita ikut membaur menjadi satu layaknya sebuah keluarga kecil yang harmonis. Dimana ada kesinambungan kasih sayang antara kakak-kakak volunteer dan adik-adik jalanan.
Sudah banyak aktifitas-aktifitas ataupun kegiatan-kegiatan yang sudah kami lakukan. Antara lain pengajaran rutin seminggu 2x, pukul 15.30 setiap hari Selasa (bertempat di Balai Kelurahan Seroja, belakang Hotel Horison, Simpang Lima) dan Rabu (bertempat di Tanggul, Wisma Moerdiningsih. Jl. Kelinci 1 No 215 Kelurahan Pandean, Lamper - Semarang) Dengan anak-anak yang berbeda pula, bermain bersama dengan game edukasi, rekreasi bersama mengenalkan budaya Indonesia maupun mancanegara melalui program #KelilingIndonesia dan #KelilingDunia, melakukan kegiatan amal dan sosial, Anjangsana, Garage Sale, #PaperForCharity, dan masih banyak lainnya. Untuk total anak secara keseluruhan sebanyak 80-an anak-anak jalan dan kaum miskin kota. Mereka datang dari latar belakang yang bermacam-macam dan pasti sangat butuh sentuhan tangan kita, kasih sayang, tenaga, pikiran, materi, maupun senyuman.
Sejarah komunitas ini sendiri awalnya sudah dibentuk pada tahun 2007. Lama-kelamaan, silih tahun berganti ternyata banyak anak-anak muda di Kota Semarang yang ingin ikut berpartisipasi dalam komunitas ini. Kebanyakan dari kaum mahasiswa dan mahasiswi dari berbagai perguruan tinggi yang ada di Semarang, seperti UNDIP, UNNES, UDINUS, UNIKA, UPGRIS, UNISULA, POLTEKKES, dan masih banyak lainnya. Bahkan tak sedikit pula donatur-donatur yang bersedia memberikan santunan kepada adik-adik jalanan dan kaum miskin kota.
Jadi melalui postingan ini saya Andromeda Alif Rakhman, volunteer Satoe Atap ingin mengajak kalian kawula muda di Kota Semarang untuk ikut berpartisipasi dalam kegiatan yang mulia ini. Pemuda-pemudi bukan lagi jamannya tawuran, bukan lagi jamannya acuh, bukan lagi jamannya lipat tangan, bukan lagi jamannya urun angan, bukan lagi jamannya anti sosial, tetapi pemuda-pemudi jaman sekarang itu mereka yang berani ikut terjun langsung berpartisipasi untuk kemajuan bersama, untuk kemaslahatan masyarakat. Kalau kata Bapak Anis Baswedan :
"Lebih baik turun tangan daripada urun angan"
Jadi buat kalian kawula muda khususnya, tunggu apa lagi. Ini lah saatnya kita tunjukkan bahwa kita ikut peduli tidak hanya dari perkataan, tapi langsung dengan perbuatan.
Untuk informasi lebih lanjut atau donatur bisa menghubungi kontak kami dibawah ini :
Satoe Atap Center : 085741715751
Facebook : Satoe Atap
Tidak ada komentar:
Posting Komentar